SOREANG – BERITASEJABAR.id – Kasihan seorang Nenek mengurus cucunya,selama 20 tahun,sementara ibu kandungnya bekerja di Malaysia TKI ilegal dan sampai saat ini ga tau nasib juga keberadaannya karena hilang kontak sama sekali.
Anak bernama Asep ini di urus oleh neneknya,semasih Asep baru lahir,dan ibunya berangkat ke Malaysia dengan tujuan bekerja menjadi TKI,tak taunya TKI tersebut adalah ilegal dan kini Asep sudah berusia 20 tahun,ibu dari Asep selama 10 tahun kebelakang masih ada informasi dan kontak lewat ponsel dan kemudian selama 10 tahun kini,ibu dari Asep hilang kontak dan tidak tau nasibnya disana.” Menurut keterangan Nenek Asep sambil bercucuran air mata ga tahan menahan tangis.
Sementara pihak pemerintahan setempat pun,telah berupaya membantu baik Rt,Rw, juga masyarakat,untuk meringankan beban hidup nenek selama merawat Asep.” Ungkap Nenek yang suka di panggil Emak.
Sementara Asep mempunyai penyakit entah apa penyakitnya,dari mulai bisa merangkak penyakit Asep tak kunjung sembuh,di tambah lagi ga bisa bicara,sempat ketauan oleh emak Asep sedang makan obat nyamuk baigon karena Asep ga mengetahui makanan yang di makannya.
Kalau seandainya ada yang ngasih apa saja juga bisa di makan oleh Asep mungkin kalau di kasih Cicak juga di makan, tuturnya,ema sering menagis dengan keadaan hidupnya yang serba kekurangan dan juga kepikiran anaknya yang di Malaysia,juga mengurus Asep yang punya penyakit dan tak bisa berobat karena ga ada biaya untuk berobat,jangankan untuk berobat buat makan pun susah,” kata nenek Asep
Emak sangat memohon bantuan kepada pemerintah,dengan keberadaan penyakit Asep yang sekarang di deritanya,dan juga keberadaan ibunya yang terlantar di Malaysia,semoga ibu asep bisa pulang lagi ke rumah,dan kepada semua pihak yang Dermawan dapat membantu kehidupannya,emak bisa makan dan urus Asep dari saudara – saudara ibunya,di kasih 150.000 satu bulan sekali lumayan buat makan emak dan Asep.” Terangnya
Alamat Rumah : Kampung Pasir Karamat Rt.01/ RW.14 Desa Karamat Mulya Kecamatan Soreang Kabupaten Bandung.
Kontak yang bisa di hubungi pihak keluarga : 083822457573 an Ibu Titin
Reporter : Ajunaedi
