Siap-siap, Kecamatan yang Dilewati Tol Getaci di Tasikmalaya Bakal Dapat ‘Ganti Untung’

0
63

BERITASEJABAR.id – Sejumlah kecamatan di Kota Tasikmalaya bakal mendapatkan ganti untung, terutama yang dilewati trase jalan Tol Getaci.

Jalan Tol Gedebage Tasikmalaya Cilacap rencananya akan dibangun mulai tahun ini, dan sudah masuk dalam tahap pembebasan lahan.

Meski tahap konstruksi mundur dari jadwal yang ditentukan, tetapi pembangunan Jalan Tol Getaci tahapannya terus berjalan.

Bahkan, untuk di Kabupaten Garut yang masuk dalam trase Seksi 1 sudah dilakukan pembebasan lahan. Sejauh ini yang sudah dibayarkan mencapai Rp 5,7 miliar kepada 15 pemilik lahan.

Nantinya, jalan tol terpanjang di Indonesia ini akan menjadi penghubung antara Bandung sampai dengan Jawa Tengah.

Juga menjadi peningkat konektivitas wilayah selatan dan utara di Jawa Barat, karena terhubung dengan jaringan Jalan Tol Trans Jawa.

Bagaimana perkembangan pembangunan Tol Getaci di wilayah Tasikmalaya yang masuk pada seksi 2?

Sejauh ini terdapat beberapa kecamatan yang akan dilintasi trase jalan tol itu.

Di wilayah Kota Tasikmalaya setidaknya terdapat 4 kecamatan yang akan dilintasi, dengan sejumlah desa di dalamnya.

Berikut daftar kecamatan di Tasikmalaya yang akan dilintasi Tol Getaci.

1. Kecamatan Kawalu
Beberapa kelurahan yang akan dilintasi trase jalan Tol Getaci adalah Kelurahan Gunung Tandala, Kelurahan Kersamenak, Kelurahan Karang Anyar, dan Kelurahan Cilamajang.

2. Kecamatan Cibeureum
Wilayah yang akan terlewati jalur tol di kecamatan ini hanya ada dua. Yakni Kelurahan Ciherang dan Kelurahan Ciakar.

3. Kecamatan Tamansari
Wilayah yang terkena proyek pembangunan jalan Tol Getaci di wilayah ini antara lain Kelurahan Sukahurip, Kelurahan Mugarsari, Kelurahan Sumelap, Kelurahan Setiamulya, Kelurahan Tamanjaya Kelurahan Mulyasari.

4. Kecamatan Mangkubumi
Ada tiga kelurahan yang akan terlintasi halur Tol Getaci di kecamatan ini. Yakni Kelurahan Karikil, Kelurahan Cigantang, dan Kelurahan Sambongjaya

Seperti diketahui, Jalan Tol Getaci akan menjadi tol terpanjang di Indonesia dan menghubungkan dua provinsi besar.

Yaitu Provinsi Jawa Barat sepanjang 171,40 km dan Provinsi Jawa Tengah sepanjang 35,25 km. Total panjang keseluruhan 206,65.

Semula, proyek tersebut bakal dikeroyok oleh konsorsium yang dibentuk BUMN dan swasta dengan PT Jasa Marga menjadi pemegang saham mayoritas yakni 32,5 persen.

konsorsium tersebut dibentuk dengan komposisi pemegang saham PT Jasa Marga (JSMR) 32,5 persen, PT Daya Mulia Turangga 13,38, PT Gama Grup 13,38 persen, PT Jasa Sarana 0,75 persen, PT Waskita Karya (WSKT) 20 persen, PT Pembangunan Perumahan (PTPP) 10 persen, dan PT Wijaya Karya (WIKA) 10 persen.

Tahap pertama pembangunan tol Getaci diestimasikan akan selesai pada tahun 2024 yang dimulai dari Gedebage – Tasikmalaya – Cilacap.

Jalan Tol Getaci ini merupakan Proyek Strategis Nasional sebagaimana tercantum dalam Peraturan Presiden Nomor 109 tahun 2020 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here