BERITASEJABAR.id – Calon Bupati Tasikmalaya periode 2024-2029, Dr.H.Iwan Saputra S.E.,M.Si.,merupakan putera dari Ketua DPRD Kabupaten Tasikmalaya periode 1997-1999 yaitu almarhum Letnan Kolonel (Purn) TNI Basjuni.
Selain itu, ternyata ayah dari Iwan Saputra, Almarhum Letkol (Purn) TNI Basjuni juga merupakan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) Kabupaten Tasikmalaya periode 1994-1999 yang begitu kharismatik. Mengikuti jejak ayahnya.
Iwan Saputra pun saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Bidang Pemenangan Pemilu Daerah Pemilihan Jabar XII yang meliputi Kabupaten Garut, Kota dan Kabupaten Tasikmalaya.
Iwan Saputra lahir di Singaparna, pada 14 April 1967, Ibunya bernama Ning Djuaningsih (Almarhumah) yang berasal dari Dusun Nagara Cina, Desa Setiawaras Kecamatan Cibalong Kabupaten Tasikmalaya.
Sebelum maju sebagai Calon Bupati Tasikmalaya, Iwan Saputra merupakan seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan jabatan terakhirnya sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Tasikmalaya.
Iwan Saputra juga pernah menjabat sebagai Inspektur di Inspektorat Daerah, Kepala Dinas Pengelolaan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Tasikmalaya. Iwan pun mengawali karirnya sebagai ASN mulai dari staf Itwilkab Daerah Tingkat II Tasikmalaya, pemeriksa pembantu sektor pertanian pada Bidang Ekonomi Itwilkab II Tasikmalaya.
Selain itu, Iwan Saputra pernah menduduki jabatan Kasubag Anggaran di Bagian Keuangan Setda Kabupaten Tasikmalaya, selanjutnya menjabat posisi Kepala Bagian (Kabag) Keuangan di Setda Kabupaten Tasikmalaya dan Kepala Bidang (Kabid) Mutasi di BKPLD Kabupaten Tasikmalaya.
Iwan Saputra ketika masih aktif sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Pemkab Tasikmalaya, dirinya pernah mendapatkan penghargaan bintang Satyalancana Karya Satya XX dari Presiden Republik Indonesia pada tahun 2013.
Penghargaan Bintang Satyalancana Karya Satya XX diberikan Presiden RI terhadap Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang berbakti selama 20 tahun lebih secara terus menerus dengan menunjukan kecakapan, kedisiplinan, kesetiaan dan pengabdian sehingga dapat dijadikan teladan bagi ASN lainnya. Selain itu, Iwan Saputra merupakan satu-satunya Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Provinsi Jawa Barat penerima nominasi anugerah Aparatur Sipil Negara (ASN) Award 2019 dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Repormasi Birokrasi (Kemenpan-RB) Republik Indonesia.
Iwan Saputra juga penerima Hinorary Police (Polisi Kehormatan) dari Kepala Kepolisian Wilayah (Kapolwil) Priangan pada Juni 2009 lalu. Saat dikonfirmasi terkait pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Kabupaten Tasikmalaya, Iwan Saputra menyampaikan bahwa dirinya bersama Dede Muksit menghormati atas keputusan Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia (MKRI).
Dirinya pun mengaku siap untuk menjalankan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Kabupaten Tasikmalaya. “Tentunya kami juga ingin menyelaraskan antara program yang ada di visi misi Iwan-Dede dengan program Kang Dedi Mulyadi di provinsi Jawa Barat yaitu Jabar Istimewa, kami tetap berkomitmen untuk menghadirkan kepemimpinan yang amanah berintegritas dan berpihak terhadap kepentingan masyarakat,” ungkap Iwan Saputra.
Sumber : Beritabandung Pikiran Rakyat
Editor : Ajunaedi
